Pedagang Keluhkan Kondisi Pasar Kwala Bekala Rusak Memprihatinkan

topmetro.news – Sejumlah pengurus Persatuan Pedagang Pasar Kwala Bekala (P3KB) membeberkan kondisi pasar Kwala Bekala yang saat ini sangat memprihatinkan. Di hadapan Komisi III DPRD Medan, Sekretaris P3KB, Ferdi Sembiring mengaku situasi pasar yang sudah lama rusak dan semrawut namun tidak ada perhatian PUD Pasar Kota Medan.

“Pasar Kwala Bekala sudah lama rusak tak kunjung Pemko Medan ataupun PUD Pasar perbaiki. Infrastruktur sangat buruk, selalu banjir, becek dan kumuh,” terang Ferdi di dampingi pengurus lainnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi III DPRD Medan, Selasa (31/10).

Ketua Komisi III Afif Abdillah pimpin rapat ini. Di dampingi Hendri Duin Sembiring, Edward Hutabarat, Irwansyah, Rizky Nugraha dan Erwin Siahaan. Juga turut hadir Dirut PUD Pasar Swarno didampingi jajaran jajaran Direksi.

Pasar Sepi

Ferdi menyebutkan, akibat buruknya pengelolaan Pasar Kwala Bekala, pembeli malas datang ke pasar. Sehingga mangakibatkan pasar selalu sepi dan berdampak banyak tutup.

“Kondisi ini sudah cukup lama, kita minta perbaikan drainase dan infrastruktur lainnya tapi tidak pernah digubris,” kesalnya.

Menanggapi keluhan pedagang, anggota komisi Edward Hutabarat mengaku sangat prihatin dan merasa malu melihat kondisi pasar Kwala Bekala. Ia mendesak Pemko Medan segera melakukan perbaikan pasar.

“Pembangunan itu jangan hanya perbaikan badan jalan saja. Kita dorong segera perbaikan, kondisi pasar memang parah, saya sendiri sudah saksikan,” imbuhnya.

Sementara itu, anggota DPRD Medan Eka Suranta Meliala (Dico) yang ikut mendampingi pedagang minta kebijakan PUD Pasar untuk melakukan perbaikan dan penataan.

Begitu juga terkait harga kios yang sangat mahal. Dico menyebut PUD Pasar harus ambil peran dan tegas menentukan harga kios. Jangan berikan peluang pihak tertentu mengambil keuntungan yang merugikan pedagang kecil.

“Kapan lagi pedagang berkembang menikmati hidup kalau terus tertindas dan keluhan mereka terabaikan,” imbuhnya.

Sedangkan anggota Komisi lainnya Hendri Duin Sembiring menuding PUD Pasar tidak memiliki kemampuan dan menajerial untuk mengelola pasar.

“Sepatutnya terus berusaha dan ngotot melakukan perbaikan melakukan komunikasi yang inten dengan instabsi terkait,” katanya.

Sementara itu Dirut PUD Pasar Kota Medan, Swarno menjelaskan, keluhan pedagang terkait infrastruktur buruk, telah diteruskan ke Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi (SDABMBK) untuk perbaikan namun belum terpenuhi.

Untuk itu, Swarno pun minta dukungan komisi III DPRD Medan agar percepatan perbaikan terealisasi. Pihaknya pun akan melakukan penataan dan tertib pedagang sesuai zonasi.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment